News Rantepao – Perhelatan akbar Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) Nasional I PPGT resmi dibuka di Gedung Pemuda AAVS, Rantepao, Toraja Utara, pada Senin (8/9/2025). Acara pembukaan berlangsung meriah, dihadiri ribuan peserta, tokoh gereja, pemerintah daerah, dan masyarakat setempat yang antusias menyambut kegiatan perdana ini.
Pesparawi Nasional I yang digagas Persekutuan Pemuda Gereja Toraja (PPGT) ini menjadi momentum penting dalam memperkuat iman, kebersamaan, serta melestarikan budaya melalui lantunan paduan suara rohani.
Baca Juga : Mahasiswa Toraja Gelar Demo di 3 Titik di Makale Tana Toraja
Pesparawi sebagai Sarana Iman dan Persaudaraan
Dalam sambutannya, Ketua Umum PPGT menegaskan bahwa Pesparawi bukan hanya ajang kompetisi, melainkan juga wadah mempererat tali persaudaraan antarjemaat.
“Pesparawi Nasional I ini menjadi bukti bahwa generasi muda Gereja Toraja berperan aktif menjaga iman, budaya, dan solidaritas. Melalui paduan suara, kita satukan pujian kepada Tuhan sekaligus mempererat persaudaraan,” ujarnya.
Selain itu, ajang ini diharapkan dapat menjadi sarana bagi pemuda untuk menunjukkan kreativitas serta memperkuat identitas budaya Toraja di kancah nasional.
Peserta dari Berbagai Daerah
Pesparawi Nasional I PPGT 2025 diikuti oleh perwakilan jemaat dan pemuda gereja dari berbagai daerah di Indonesia. Mereka akan berkompetisi dalam beberapa kategori, seperti paduan suara campuran, paduan suara remaja, solo rohani, hingga musik etnik bernuansa rohani.
Peserta dari luar Toraja mengaku bangga bisa tampil di Rantepao, tanah yang kaya dengan tradisi dan budaya luhur. Kehadiran ribuan peserta ini juga membawa dampak positif terhadap perekonomian lokal, khususnya sektor pariwisata, kuliner, dan penginapan di Toraja Utara.
Dukungan Pemerintah dan Gereja
Bupati Toraja Utara dalam sambutannya menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada PPGT atas inisiatif menggelar Pesparawi tingkat nasional pertama di Toraja. Pemerintah daerah berkomitmen memberikan dukungan penuh demi kelancaran acara.
“Event ini menjadi kebanggaan bagi masyarakat Toraja. Selain meningkatkan spiritualitas, Pesparawi juga memperkenalkan Toraja sebagai destinasi wisata budaya dan rohani,” kata Bupati.
Dukungan serupa juga datang dari Sinode Gereja Toraja yang menekankan pentingnya Pesparawi dalam memperkokoh iman pemuda gereja serta menyalurkan bakat seni dan musik yang mereka miliki.
Harapan ke Depan
Dengan dibukanya Pesparawi Nasional I PPGT, panitia berharap kegiatan ini dapat menjadi agenda rutin dan berkembang menjadi festival rohani berskala lebih luas. Selain memperkuat pelayanan pemuda gereja, Pesparawi diharapkan mampu menumbuhkan generasi muda yang berkarakter, beriman, serta mencintai budaya bangsa.
Masyarakat Toraja Utara pun menyambut gembira event ini. Mereka berharap Pesparawi dapat menjadi pintu masuk bagi pengembangan wisata rohani, sekaligus memperkuat posisi Toraja sebagai salah satu pusat budaya dan spiritualitas di Indonesia.
Kesimpulan
Pesparawi Nasional I PPGT 2025 yang resmi dibuka di Gedung Pemuda AAVS Rantepao menjadi tonggak sejarah baru bagi Gereja Toraja. Lebih dari sekadar perlombaan, kegiatan ini adalah sarana persaudaraan, pelestarian budaya, serta ajang untuk memuliakan Tuhan melalui seni musik rohani.
