News Rantepao – Menteri Pertahanan RI sekaligus Presiden Terpilih 2024–2029, Prabowo Subianto, tiba di Kairo, Mesir, pada Senin (13/10/2025) untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Perdamaian Gaza.

Kehadiran Prabowo mewakili Pemerintah Indonesia dalam forum internasional yang diikuti oleh sejumlah kepala negara dan menteri luar negeri dari berbagai kawasan, termasuk Eropa, Timur Tengah, dan Asia</strong>.
Baca Juga : Istana Respons Purbaya yang Tolak Bayar Utang Kereta Cepat Pakai APBN
KTT ini digelar sebagai upaya untuk mendorong gencatan senjata permanen di Jalur Gaza, mempercepat penyaluran bantuan kemanusiaan, serta membangun kembali kepercayaan antara pihak-pihak yang bertikai.
“Kehadiran Indonesia di KTT ini merupakan bentuk komitmen terhadap perdamaian dunia dan dukungan terhadap rakyat Palestina,” ujar Prabowo dalam keterangan tertulis sesaat sebelum keberangkatannya dari Jakarta.
Indonesia Dorong Solusi Kemanusiaan dan Diplomasi Damai
Dalam forum tersebut, Prabowo dijadwalkan menyampaikan pidato khusus yang menegaskan posisi Indonesia dalam mendukung solusi dua negara (two-state solution) dan penghentian kekerasan terhadap warga sipil.
Ia menekankan bahwa pendekatan kemanusiaan dan diplomasi damai adalah jalan terbaik untuk menyelesaikan konflik yang telah berlangsung puluhan tahun.
Selain itu, Indonesia juga akan mengusulkan pembentukan jalur bantuan kemanusiaan permanen di Gaza melalui koordinasi PBB dan negara-negara anggota Organisasi Kerja Sama Islam (OKI).
“Indonesia tidak akan tinggal diam melihat penderitaan rakyat Palestina. Kita akan terus menyerukan perdamaian yang adil dan berkelanjutan,” tegas Prabowo.
Pertemuan Bilateral dengan Beberapa Pemimpin Dunia
Di sela-sela KTT, Prabowo dijadwalkan menggelar pertemuan bilateral dengan sejumlah pemimpin negara, termasuk Presiden Mesir Abdel Fattah el-Sisi. Menteri Luar Negeri Arab Saudi, dan Utusan Khusus PBB untuk Timur Tengah.
Pertemuan ini akan membahas kerja sama keamanan regional, bantuan kemanusiaan, serta peluang kontribusi Indonesia dalam misi rekonstruksi pasca-konflik.
Sumber diplomatik menyebutkan, Indonesia juga tengah menjajaki kemungkinan pengiriman. Tim medis dan bantuan logistik tambahan ke wilayah perbatasan Rafah di Mesir yang menjadi jalur utama distribusi bantuan ke Gaza.
Dukungan Publik dan Komitmen Indonesia untuk Palestina
Kehadiran Prabowo di Kairo mendapatkan dukungan luas dari masyarakat Indonesia. Yang selama ini dikenal sebagai salah satu negara paling vokal dalam memperjuangkan kemerdekaan Palestina.
Berbagai organisasi kemanusiaan di Tanah Air juga menyatakan siap memperkuat kolaborasi dengan pemerintah dalam menyalurkan bantuan bagi warga Gaza.
“Partisipasi Indonesia di forum ini memperkuat posisi kita sebagai negara yang konsisten memperjuangkan keadilan dan perdamaian,” kata Guru Besar Hubungan Internasional UI, Hikmah Hidayat.
Langkah Diplomatik ke Depan
Usai menghadiri KTT di Kairo, Prabowo dijadwalkan melanjutkan perjalanan ke. Doha, Qatar, untuk melakukan konsultasi dengan beberapa negara anggota OKI lainnya.
Langkah ini dinilai sebagai bagian dari diplomasi aktif Indonesia untuk mendorong perdamaian jangka panjang di kawasan Timur Tengah.